JMS || Bandar Lampung
Suasana penuh haru dan semangat tampak di halaman Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung pada Minggu sore, 2 Februari 2025. Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, secara langsung melepas keberangkatan ratusan peserta wisata rohani, yang terdiri dari ibu-ibu majelis taklim, dalam program pemberangkatan ke Masjid Raya Al-Jabbar di Kota Bandung.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk perhatian Pemerintah Kota Bandar Lampung dalam mempererat silaturahmi dan menguatkan syiar agama di tengah masyarakat.
“Ibu-ibu majelis taklim memang belum pernah ke sana. Ini menjadi pengalaman baru bagi mereka,” ujar Eva dengan penuh semangat.
Tak hanya pemberangkatan kali ini, Eva Dwiana juga mengumumkan bahwa wisata rohani akan berlanjut untuk kelompok masyarakat lainnya.
“Besok hari Rabu, sekitar 300 orang dari pondok pesantren, marbot, dan guru ngaji akan diberangkatkan dengan tujuan yang sama, yaitu Masjid Raya Al-Jabbar,” jelas Eva.
Dalam sambutannya, Eva menekankan bahwa wisata rohani ini bukan sekadar perjalanan, tetapi momen untuk memperkuat tali ukhuwah islamiyah, berbagi doa, dan memperdalam semangat keagamaan di kalangan warga.
“Harapannya, mereka bisa saling mendoakan, silaturahmi semakin dekat dan kuat, serta syiar agama di Bandarlampung semakin berkembang,” katanya.
Program ini mendapatkan sambutan antusias dari masyarakat, terutama peserta yang merasa mendapat kesempatan langka untuk mengunjungi masjid ikonik yang dikenal dengan arsitekturnya yang megah dan nilai sejarahnya yang kuat.
Eva Dwiana menegaskan bahwa pemerintah kota akan terus mendukung kegiatan serupa di masa mendatang. Menurutnya, program wisata rohani merupakan bagian dari upaya mewujudkan masyarakat yang harmonis, religius, dan saling peduli.
“Wisata rohani ini tidak hanya menjadi sarana untuk beribadah, tetapi juga sebagai momentum untuk mempererat hubungan antarwarga dan meningkatkan pemahaman keagamaan,” jelas Eva.
“Kegiatan semacam ini akan terus kami dukung sebagai bagian dari upaya membangun masyarakat yang harmonis dan religius,” tambahnya.
Dengan semangat keberangkatan dan doa bersama yang mengiringi langkah para peserta, wisata rohani ke Masjid Raya Al-Jabbar ini diharapkan dapat membawa dampak positif dalam kehidupan spiritual masyarakat Bandar Lampung—menjadi jembatan antara ibadah, kebersamaan, dan penguatan nilai-nilai keislaman.
(Herlan)