JMS GARUT
Jalur mudik wilayah selatan Jawa Barat mengalami kemacetan parah. Kemacetan panjang ini terjadi di Jalan nasional Bandung – Tasikmalaya, persisnya di Pasar Lewo, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Rabu siang (3/4).
Kemacetan tersebut terjadi dari dua arah dimana para kendaraan yang datang dari arah Bandung menuju Tasikmalaya mengalami kemacetan sekitar lima kilometer. Sedangkan, dari arah sebaliknya yakni Tasikmalaya – Bandung mengalami kemacetan dua sampai tiga kilometer.
Menurut Kasat lantas Polres Garut Iptu Aang Andi Suhandi bahwa kemacetan kali ini jelang momen mudik tahun 2024 disebabkan oleh adanya aktifitas prngajian rutin setiap hari Rabu di salah satu pondok pesantren yang tidak jauh dari lokasi pasar Lewo. Dimana, kata Aang banyak warga yang memanfaatkan momentum tersebut untuk berjualan dadakan di sekitar pasar.
“Kemacetan terjadi akibat banyaknya aktifitas warga yang berada di sekitar pasar Lewo ini, mulai dari adanya pengajian rutin, pasar tumpah, orang menyebrang, perhentian angkutan umum, keberadaan parkir roda dua dan empat yang memenuhi marka jalan,” Tutur Aang.
Menyikapi kondisi tersebut, pihaknya langsung memberlakukan beberapa kali one way guna terus mengurai kemacetan. Dimana, para kendaraan yang datang dari arah Tasikmalaya di sekat di persimpangan jalur lokal Lewo Baru.
“Beruntung kami langsung mengerahkan tim urai guna mengurangi dampak kemacetan yang lebih parah. Bersyukur, dengan kami lebih memprioritaskan kendaraan dari arah Bandung menuju Tasikmalaya, arus lalu lintas berangsur normal,” Ujar Aang.
Tidak hanya terjadi kemacetan di Jalan raya nasional, bahkan pemberlakuan one way juga berimbas padatnya jalur gang – gang. Dimana para kendaraan yang hendak masuk ke jalan nasional terpaksa ditutup beberapa menit.