Senin, 16 Juni 2025
  • Login
Jurnal Media Sukses
  • Lintas Daerah
    • Fashion
  • Berita Umum
  • Bisnis
  • Politik
  • Kasus
  • Kriminal
  • Pendidikan
  • Home
No Result
View All Result
  • Lintas Daerah
    • Fashion
  • Berita Umum
  • Bisnis
  • Politik
  • Kasus
  • Kriminal
  • Pendidikan
  • Home
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Jurnal Media Sukses
Home Lintas Daerah

Dialog Publik Bersama Tim Sukses Capres-Cawapres: Estafet Akhir Menuju Eliminasi TBC

Redaksi by Redaksi
Februari 1, 2024
in Lintas Daerah
0
Dialog Publik Bersama Tim Sukses Capres-Cawapres: Estafet Akhir Menuju Eliminasi TBC
0
SHARES
31
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

JMS Jakarta, 31 Januari 2024

Menjelang debat calon presiden yang akan membahas topik kesehatan di 4 Februari 2024 mendatang, Yayasan Kemitraan Strategis Tuberkulosis Indonesia atau yang dikenal sebagai Stop TB Partnership Indonesia (STPI) mengadakan Dialog Publik Bersama Tim Sukses Capres-Cawapres dengan tema Estafet Akhir Menuju Eliminasi TBC 2030 yang bertempat di Thamrin Nine Ballroom Rabu,31 Januari 2024

Acara ini dihadiri 78 peserta offline dan 8.376 peserta online
serta 85 undangan yang hadir secara langsung.
Diawali dengan storytelling monolog yang disampaikan oleh Farah Diba, penyintas TBC XDR yang harus minum 15 butir obat setiap hari selama 3 tahun, sampai harus menunda
pendidikannya sebagai dokter, terkait harapannya dalam eliminasi TBC kepada calon pemimpin Ibu Pertiwi.

“Saya berharap acara ini bukan hanya sekedar seremonial saja, tapi ketika kita keluar dari pintu ruangan ini, kita memiliki solusi, untuk hal pilu yang sebenarnya
bisa dicegah dan dilanjutkan oleh para pemimpin selanjutnya.” pungkas Farah Diba sebagai pemantik acara tersebut.

Dalam Sesi selanjutnya mengenai pemaparan terkait TBC yang disampaikan Prof. Dr. dr. Erlina Burhan, M.Sc, Sp.P(K) yang membahas peluang eliminasi TBC dan strategi akselerasi melalui inovasi upaya penanggulangan TBC menyampaikan

Baca Juga

HCB: PWI Tetap Solid, Terkesan Gaduh Karena Ada yang Ngaku Ngaku Ketua Umum

Haris Lantik 107 Pejabat Eselon III, IV dan Fungsional Pemprov Jambi

Pererat Silaturahmi, Disdikbud Tanjab Barat Sembelih 3 Sapi Kurban di Hari Raya Idul Adha

“Kemajuan teknologi di bidang TBC, yang paduan pengobatannya dari 6 bulan menjadi 4 bulan untuk TBC Sensitif Obat, sementara TBC-RO yang tadinya 18 bulan
bahkan 2 tahun sekarang ada paduan terbaru BPaL dan BPaLM yang pengobatannya hanya 6 bulan saja. Kalau terpilih (sebagai presiden dan wakil presiden) harus dianggarkan lebih banyak dari APBN kita dan jangan tergantung dari donor luar negeri. Kita harus on the track
jalur yang benar dalam eliminasi TBC 2030.” pesannya dalam sesi pertama tersebut.

Khairul Anas perwakilan dari Perhimpunan Organisasi Pasien TBC (POP TB) Indonesia mengangkat isu stigma dan diskriminasi serta peran komunitas terdampak dalam upaya
penanggulangan TBC.

“Kolaborasi yang baik antara pemerintah dan komunitas sangat penting dalam upaya eliminasi TBC 2030. Mandat Perpres No. 67 Tahun 2021 terkait Penanggulangan TBC bahwa harus dibentuk satgas untuk menangani stigma dan diskriminasi yang bisa berkolaborasi dengan K/L terkait sehingga pasien TBC bisa
menerima haknya kembali. Semoga yang sudah berjalan bisa dilanjutkan dan diperbaiki dengan inovasi-inovasi unggulan,” tambahnya.

Kemudian peneliti dr. Ahmad Fuady, M.Sc., PhD membahas dampak ekonomi dan perlindungan sosial bagi orang terdampak TBC. Beliau berharap,

“TBC bukan sekedar masalah bagaimana treatmentnya tapi bagaimana berimplikasi terhadap sosial dan kehilangan pekerjaan. Di penelitian sebelumnya, saya menemukan sepertiga pasien TBC kehilangan pekerjaan, dan mengalami biaya katastropik. Hal ini berdampak pada kepatuhan
berobat yang harus mereka jalani. Oleh karena itu, beyond health sector harus dipikirkan terkait protection, nutrition, psychologist dan tempat tinggal yang layak huni,” tambahnya.

Sesi ini ditutup oleh dr. Nurul Nadia H.W Luntungan, M.PH selaku Ketua Pengurus Yayasan STPI yang menyampaikan bahwa pentingnya kolaborasi multi stakeholder dalam upaya penanggulangan TBC di Indonesia. “TBC bukan hanya masalah sektor kesehatan. Siapapun
pemimpinnya, harus memastikan komunitas terlibat agar Orang dengan TBC harus

dipastikan mendapatkan social protection. Tongkat estafet selanjutnya menjadi titik penentu apakah 809 ribu kematian dapat dicegah di tahun 2024-2029, penentu apakah penurunan angka TBC sampai 65/100.000 penduduk kasus TBC dapat tercapai, dan kerugian ekonomi 1900 Triliun rupiah dapat dihindari apabila Indonesia dapat mencapai eliminasi TBC di 2030.” Jelasnya.

Sesi utama dalam acara tersebut adalah tanggapan dari Ketiga Tim Sukses Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden. Diawali dengan tanggapan dari capres dan cawapres AMIN

“Dalam visi misi AMIN, perumusan regulasi mengedepankan prinsip kesetaraan dan keadilan, public interest dan data. Tentang kolaborasi, kami fokus pada promotif, preventif
dan memberikan perhatian yang lebih kepada tenaga kesehatan juga perlindungan terhadap penyintas yang non nakes yang tentu bisa mengalami dampak sosial dan
ekonomi. Kita akan mendorong Health in All Policies serta Health in Mind untuk melibatkan semua stakeholder terkait juga melihat kualitas manusia.” ujar dr. Ganis Irawan, Sp. PD
selaku Dewan Pakar Tim Nasional Anies-Muhaimin.

Pasangan nomor urut 1 ini juga menjelaskan terkait bahasa kolaborasi yang ditawarkan yaitu co-creation mengambil
kebijakan dari pendapat yang muncul. Kemudian, crowdsourcing yang mendorong
partisipasi warga untuk tidak akan dikriminalisasi Dewan Pakar Kesehatan Tim Kemenangan Nasional Prabowo-Gibran, dr. Benyamin P. Oktavianus, Sp.P, menanggapi hal yang disampaikan oleh keempat narasumber sebelumnya

“Saya sudah diminta Pak Prabowo untuk menangani TBC ini sebelum hari ini karena setiap 5 menit ada 15 orang yang meninggal karena TBC. Maka dari itu, kemungkinan besar akan dibentuk Badan Pemberantasan TB Nasional mulai dari presiden, menteri, TNI, sampai di tingkat masyarakat. Siapapun yang menang kita harus bergabung bersama untuk pemberantasan TBC,” pungkasnya.

Tim Pemenangan Nasional pasangan calon nomor urut 3, dr. Dripa Sjabana M.Kes, menanggapi, “TBC bersama stunting menjadi 2 isu besar yang harus kami atasi. Kita ingin melakukan preventif promotif karena menemukan dini TBC itu penting. Kita juga memiliki program 1 desa, 1 faskes, 1 nakes serta program 10 juta rumah layak huni. Selain itu, kader untuk pendampingan TBC juga ada dan menjadi concern kita. Digitalisasi birokrasi 1 data

Indonesia menjadi dasarnya dan anggaran harus digandakan dan Ganjar-Mahfud sudah menghitung pertumbuhan 7% ekonomi harus menambah setidaknya 5% dalam kesehatan” jelasnya.

Pada akhir acara, ketiga timses masing-masing paslon presiden dan wakil presiden menandatangani komitmen bersama untuk eliminasi TBC 2030 dengan mengutamakan 3 bidang yang menjadi pilihan masyarakat Indonesia yaitu:

1. Pelibatan komunitas terdampak TBC secara bermakna dalam upaya penanggulangan TBC;
2. Mengutamakan pembiayaan TBC di tingkat nasional dan daerah dalam sektor politik-kesehatan;
3. Mendorong ketersediaan dan akses layanan TBC berkualitas berbasis hak dan gender di faskes
pemerintah maupun swasta. Penandatanganan tersebut menjadi bukti dari janji politik presiden dan wakil presiden di 5 tahun masa kepemimpinannya yang tentunya harus
diperhatikan dan dikawal oleh seluruh lapisan masyarakat.
Tentang Stop TB Partnership Indonesia
Yayasan Kemitraan Strategis Tuberkulosis Indonesia atau Stop TB Partnership Indonesia (STPI) meyakini bahwa eliminasi tuberkulosis (TBC) di Indonesia tercapai bila dilandasi dengan kemitraan yang kuat antara unsur pemerintah, swasta, dan masyarakat. STPI dimulai sebagai Forum kemitraan yang berubah sebagai Yayasan pada 2018. STPI memprakarsai upaya advokasi lintas sektor untuk kebijakan TBC nasional, membangun model tata kelola
penanganan TBC lintas sektor di kabupaten dan desa, serta mengkampanyekan isu TBC di media sosial dan media massa. STPI tetap memfasilitasi kegiatan forum yang menjadi wadah bagi lebih dari 120 organisasi dan individu peduli TBC di Indonesia.

Post Views: 185
Previous Post

BUPATI BUNGO RESMI MELANTIK 7 ESELON II MENJADI KEPALA DINAS

Next Post

Satgas OMB Kapuas 2024  Polres Ketapang Polda Kalbar Lakukan Pengamanan Rangkaian Kampanye di wilayah Kec. MHS Kab. Ketapang

Berita Lainnya

HCB: PWI Tetap Solid, Terkesan Gaduh Karena Ada yang Ngaku Ngaku Ketua Umum
Bisnis

HCB: PWI Tetap Solid, Terkesan Gaduh Karena Ada yang Ngaku Ngaku Ketua Umum

by Redaksi
Juni 15, 2025
0

JMD  || KABUPATEN  INDRAMAYU Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Hendry Ch Bangun (HCB), menegaskan bahwa PWI tetap solid...

Read more
Haris Lantik 107 Pejabat Eselon III, IV dan Fungsional Pemprov Jambi

Haris Lantik 107 Pejabat Eselon III, IV dan Fungsional Pemprov Jambi

Juni 13, 2025
Pererat Silaturahmi, Disdikbud Tanjab Barat Sembelih 3 Sapi Kurban di Hari Raya Idul Adha

Pererat Silaturahmi, Disdikbud Tanjab Barat Sembelih 3 Sapi Kurban di Hari Raya Idul Adha

Juni 8, 2025
Gubernur Haris : Jadikan Idul Adha 1446 Saling Berbagi

Gubernur Haris : Jadikan Idul Adha 1446 Saling Berbagi

Juni 7, 2025
Dinsos Kabupaten Bekasi Salurkan Bantuan untuk Warga Kurang Mampu di Kecamatan Pebayuran

Dinsos Kabupaten Bekasi Salurkan Bantuan untuk Warga Kurang Mampu di Kecamatan Pebayuran

Juni 6, 2025
Bupati Situbondo Serahkan Hewan Kurban Dari Presiden Republik Indonesia

Bupati Situbondo Serahkan Hewan Kurban Dari Presiden Republik Indonesia

Juni 4, 2025
Next Post
Satgas OMB Kapuas 2024  Polres Ketapang Polda Kalbar Lakukan Pengamanan Rangkaian Kampanye di wilayah Kec. MHS Kab. Ketapang

Satgas OMB Kapuas 2024  Polres Ketapang Polda Kalbar Lakukan Pengamanan Rangkaian Kampanye di wilayah Kec. MHS Kab. Ketapang

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

  • Dapot Tambunan Dituduh Sebagai Membocorkan Pembelian Tanah Gereja dan melarang Untuk di Urus Surat BPHTB di Bapenda Kabupaten Bekasi.

    Dapot Tambunan Dituduh Sebagai Membocorkan Pembelian Tanah Gereja dan melarang Untuk di Urus Surat BPHTB di Bapenda Kabupaten Bekasi.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • WHITE ROSE PAPAN INDAH KEBERATAN DI EKSEKUSI 3 BIDANG TANAH MILIKNYA OLEH PENGADILAN NEGERI CIKARANG

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lowongan Kerja, Kabiro/Wartawan Jurnal Media Sukses

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Investor Asal Korea seletan Merasa tertipu atas Dana Talangan Utang pada Rabo Bank

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Timses Paslon Bupati Batu Bara Terjaring OTT di Polisi Sita Ratusan Amplop dan Kendaraan Diduga Timses 03

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi/Penanggung Jawab :
  • Pedoman Media Cyber
  • Hubungi Kami
Email : jurnalmediasukses@gmail.com

PT. JURNAL MEDIA SUKSES
JL. PERAJI RT.001 RW.04 NO.45 DESA CILEDUG KECAMATAN SETU KABUPETEN BEKASI PROPINSI JAWA BARAT Kode Pos 17320

© 2022 jurnal Media Sukses - Developed by tokoweb.co.

  • Login
  • Lintas Daerah
    • Fashion
  • Berita Umum
  • Bisnis
  • Politik
  • Kasus
  • Kriminal
  • Pendidikan
  • Home

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In